Rabu, 26 Oktober 2016

Ajian Setan Kober Untuk Penakluk Pelet Jarak Jauh

Suka dengan seorang tapi ia menolak cinta Anda? Atau . . cinta dengan seseorang tapi Anda tak mau mengungkapkan karena tau akan bertepuk sebelah tangan? Jangan khawatir, berikut ini kami dari tim Penulis Blog Kisah Asal Usul akan memaparkan sebuah ajian sakti mandra guna yang mungkin dapat menjadi solusi bagi Anda untuk menaklukan hati wanita pujaan Anda. Ya, ajian setan kober namanya. Ajian Setan Kober Begitulah cinta, deritanya tiada akhir.


Masih ingat dengan kalimat khas yang sering diucapkan oleh Ti Pat Kai dalam serial Kera Sakti itu? Jika masih, saat ini mungkin Anda merasa bahwa kalimat itu benar adanya. Yang namanya cinta memang selalu membawa derita juga ada yang membawa kebaikan misalnya mengupas beberapa aliran seni rupa yang melegendaris. Terlebih jika cinta kita bertepuk sebelah tangan janganlah menyerah  Orang yang kita kagumi, yang kita cintai, ternyata telah memberikan harapan-harapan semu. Pendekatan yang kita lakukan, pengorbanan yang kita berikan, terasa sia-sia saat dia menolak cinta kita dan tak mau dijadikan belahan jiwa.

Cara Mendapatkan Ajian Setan Kober Bagi Anda Yang Belum Tahu

Ajian setan kober adalah ajian pelet jarak jauh yang sudah terkenal ke seantero nusantara. Ajian ini dikenal mampu membuat seseorang menjadi tergila-gila tanpa ampun pada Anda. Dia akan lupa diri, jatuh bertekuk lutut, dan memohon cinta Anda meskipun sebelumnya ia telah menolaknya. Ajian setan kober memang memiliki karomah yang luar biasa dahsyat. Hal ini tentu sebanding dengan beratnya ritual yang harus dijalani oleh seseorang yang ingin menerapkan ajian ini.

Benarkah…Mantra pelet sesama jenis ajian setan kober ampuh untuk jarak jauh,  mantra pelet ampuh ajian setan kober yang akan saya paparkan pada Postingan kali ini, bisa di bilang sebagai ilmu pelet jarak jauh, karena mantra pelet ini terbilang cukup ampuh untuk mempengaruhi orang dari jarak jauh, mantra pelet ampuh ini juga cocok di gunakan oleh mereka yang terjerat cinta sejenis.

Mantra pelet yang ampuh

jika pada saat ini anda di tinggal pergi oleh kekasih atau pujaan hati yang sangat anda cintai, bisa jadi psotingan saya kali bisa menjadi penawar dari permaslahan yang tengah anda hadapi, maka janganlah besedih, bisa jadi mantra pelet ampuh ini sebagai solusi untuk menjawab permsalahan yang tengah anda hadapi, karena mantra pelet ampuh ini dapat di gunakan untuk mempengaruhi orang yang anda cintai dari jarak jauh agar datang menemui anda anda.

sudah cukup banyak orang yang telah membuktikan keampuhan dari Mantra pelet ajian setan kober , tidak sedikit pasangan sesama jenis yang dapat kembali membangun hubungan cinta dan asmara yang telah hancur, bahkan ada juga yang telah mendapatkan kembali kekasih pujaan hatinya yang telah pergi meninggalkan nya seperti arus balik tahun ini yang meningkat teman teman yang mengalami permaslahan seputar cinta sesama jenis, mungkin mantra ajian setan kober patut anda coba. sudah cukup banyak orang yang membuktikan keampuhan dari mantra pelet ampuh ini khusus nya bagi mereka yang terjerat cinta sesama

Biasanya Orang yang terkena pengaruh dari mantra pelet setan kober akan di pastikan benar benar lupa diri, melalui potingan ini saya berpesan agar mantra pelet ini jangan pernah di salah gunakan untuk menyakiti orang dari jarak jauh , apa lagi mempermaikan perasaan cinta seseorang. khasiat serta kekuatan dari ilmu pelet aji semar nangis hampir setara denganMinyak pemikat cinta sejenis
Berikut mantra pelet jarak jauh ajian setan kober untuk sesama jenis.ajian seta kober ini memiliki khasiat dan kegunaan hampir setara dengan  ilmu pelet asmoro kembar.

 Inilah Cara Menggunakan Mantranya :

Mantra;
Bismillahir rahmaanir rahiim,Niat ingsun matak ajiku sangsetan kober, Gelem kang siro kongkon, Lebonono guwogarbane si......... ( sebutkan nama orang yang di maksud ) Wolak walik ing jantung atine, Remet-remet sikile si....... ( sebutkan nama orang yang di maksud )  Kerik-kerik sikile, Ketemu turu tangekno, Ketemu tangi jagongno, Ketemu jagong adegno, Ketemu ngadek lakokno, Ketemu mlaku linggihno, Karepno maring aku rino lan wengi, Ojo maneh jabang bayine si........ ( sebutkan nama orang yang di maksud )  Oraho welas asih karo aku, Jin setan podo manut karo aku, Setan.. Dayang, Prayanganyo podo welas asih maring aku, si....... ( sebutkan nama orang yang di maksud )  asih welas, welas asih, asih marang jabang bayiku, Asih welas, welas asih kersaning Allah, Laa ilaaha illallaah, Muhamadur rasulullah.
Melakukan puasa selama 7 hari dengan laku puasa mutih ,
Di sarankan puasa di awali pada hari senin.
Sebelum melakukan puasa di haruskan untuk mandi keramas terlebih dahulu.
Selama puasa pada tengah malam amalannya di baca sebanyak banyaknya.
Setelah melakukan ritual puasa amalan cukup di baca sebanyak 3 kali setelah selesai melakukan sholat fardhu  , lakukan secara rutin.

Jika Anda punya kesungguhan dalam menjalani ritual di atas, saya yakin ketika Anda menemuinya, dia akan langsung cium tangan pada Anda dan selalu menebar senyuman. Di saat itu, dia akan menuruti semua yang Anda mau, termasuk ketika diajak berkencan.

Yang perlu diingat adalah Gubenur Dki fokus menangani tanggul di jakarta saat musim hujan tiba dan jangan menggunakan ajian setan kober ini untuk main-main. Kasihan jika wanita yang Anda buat tergila-gila pada Anda menjadi gila betulan karena Anda hanya mempermainkannya. Itulah sekilas informasi tentang ajian setan kober yang dapat saya sampaikan. Percaya atau tidaknya silakan Anda coba sendiri. Semoga bermanfaat. Walau pembahasan yag kami ulas mengenai mantra pelet ampuh ajian setan kober ini mungkin saja butuh penyempurnaan, kami berharap apa yang kami berikan mengeni mantra pelet ampuh ajian setan kober dapat menghibur Anda. Salam bahagia senantiasa

Inilah Beberapa Aliran Seni Rupa Yang Melegendaris

Dalam dunia seni musik kita bisa menemukan beragam jenis aliran musik yang seperti dangdut, pop, jazz, keroncong, rock, dan lain sebagainya. Begitupun dengan seni tari, seni arsitektur, dan ragam seni lainnya juga tdak lepas dengan sejarah pada zaman dahulu yaitu sejarah nenek moyang bangsa Indonesia. Namun, bagaimana dengan seni rupa? Apakah seni rupa juga terbagi atas beberapa aliran tertentu? Apa saja aliran seni rupa tersebut dan bagaimana contohnya? Untuk lebih mengetahui seputar hal ini, silakan simak pembahasan berikut ini!

Aliran Seni Rupa Ternyata, seni rupa telah berkembang sejak lama dan telah melahirkan beragam aliran yang semuanya memiliki kekhasannya masing-masing. Ada aliran naturalisme, realisme, romantisme, impresionisme, dan lain sebagainya.

1. Aliran Naturalisme
Naturalisme adalah aliran seni rupa yang berusaha melukiskan sebuah objek yang sama persis dengan keadaan alam. Ciri aliran seni yang satu ini adalah wujudnya yang sama persis dengan sesuatu yang dilihat oleh mata kita yaitu salah satunya kasus penipuan yang akhirnya berhasil di ringkus. Proporsi, perspektif, keseimbangan, pewarnaan, dan prinsip-prinsip seni rupa lainnya tergambar dengan tepat sesuai pemandangan sebenarnya. Beberapa tokoh seni rupa yang mengikuti aliran ini antara lain Basuki Abdullah, Gambir Anom, Raden Saleh, Abdullah Sudrio Subroto, William Hogart, dan Frans Hall. Aliran Seni Rupa

2. Aliran Realisme
Realisme adalah aliran seni rupa yang menggambarkan keadaan nyata yang benar-benar ada. Ciri aliran seni yang satu ini adalah lebih ditekankannya suasana dibanding objek dari kenyataan tersebut. Beberapa seniman atau tokoh yang memilih aliran seni ini antara lain Fransisco de Goya, Gustove Corbert, dan Honore Daumier.

3. Romantisme
Romantisme adalah aliran seni rupa yang lebih menampilkan nilai-nilai fantastis, indah, irasional, dan absurd. Umumnya menceritakan kisah-kisah romantis atau dramatis. Beberapa ciri karya seni yang menganut aliran romantisme antara lain permainan warna yang lebih meriah, objek lebih sedikit, adanya objek pria gagah atau wanita yang lembut. Tokoh atau seniman yang menganut aliran ini antara lain Raden Saleh, Theobore, dan Gerriwult.

4. Ekspresionisme
Ekspresionisme adalah aliran seni rupa yang lebih mengutamakan curahan batin pembuatnya secara bebas, baik dari dalam batin, imajinasi maupun perasaannya. Objek-objek yang dilukiskan dalam aliran ini biasanya memiliki nuansa kekerasan, kengerian, kemiskinan, kesedihan, dan tingkah manusia. Adapun beberapa tokoh yang menganut aliran ini antara lain Popo Iskandar, Paul Gaugiuin, Vincent Van Gogh, Ernast Ludwig, Emile Nolde, Karl Schmidt, JJ. Kandinsky, Affandi, Zaini dan Paul Klee.

5. Impresionisme
Impresionisme adalah aliran seni rupa yang lebih mengutamakan kesan selintas pada suatu obyek yang ditunjukan atau dilukiskan. Ciri aliran seni rupa ini yang paling menonjol adalah objek yang digambarkan tidak mendetik atau agak kabur. Beberapa seniman yang menganut aliran impreionisme antara lain Casmile Pissaro, Claude Monet, Aguste Renoir, SIsley, Kusnadi, Solichin, Edward Degas, Mary Cassat, dan Afandi.

6. Kubisme
Kubisme adalah aliran seni rupa yang cenderung menunjukan usaha abstraksi objek ke dalam bentuk geometri tertentu untuk mendapatkan sensasi dan nilai seni contohnya Ahok menyatakan banjir tahun depan akan berkurang. Corak yang menjadi ciri utama aliran ini adalah adanya gambaran yang bentuknya menyerupai bidang-bidang seperti segiempat, segitiga, silinder, lingkaran, bola, kubus, kerucut, dan kotak-kotak. Tokoh-tokoh yang memilih aliran musik ini misalnya Pablo Picasso, Gezanne, Metzinger, Albert Glazes, Braque, Fernand Leger, Francis Picabia, Robert Delaunay, dan Juan Gris. Aliran Seni Rupa

7. Fauvisme
Fauvisme adalah sebuah aliran seni rupa yang muncul sekitar abad XX Masehi. Pelukis-pelukis muda yang lahir di masa itu menghasilkan karya dengan ciri warna yang liar, beberapa tokoh dalam aliran ini antara lain Andre Dirrain, Henry Matisse, Rauol Dufi, Maurice de Vlamink, dan Kess Van Dongen.

8. Dadaisme
Dadaisme adalah aliran seni rupa yang justru dianggap antiseni dan antiperasaan karena lebih merefleksi kekerasan dan kekasaran. Prinsip seni rupa dan ciri-ciri karya yang menggunakan aliran ini antara lain tergambarnya sifat dan karakter aneh dari suatu objek misalnya lukisan Ratu Monalisa yang diberi kumis, WC aneh diberi judul dan dipamerkan. Adapun beberapa tokoh yang menggunakan aliran seni rupa satu ini diantaranya Max Ernst, Juan Gross, Marcel Duchamp, Hans Arp, dan Picabia.

9. Futurisme
Futurisme adalah aliran seni rupa yang menggambarkan keindahan dan menjadi aliran pendobrak Kubisme yang dibilang statis. Objek dalam aliran ini memiliki ciri yang cenderung lebih mengabadikan gerak, misalnya lukisan kucing yang berkaki > 4. Adapun beberapa tokoh seni dunia yang menggunakan aliran ini misalnya Severini, Boccioni, Umberto, Carlo Cara, Gioccomo Ballad, dan Ruigi Russalo.

10. Surealisme
Surealisme adalah aliran seni rupa yang ditujukan untuk menggambarkan objek yang sering dijumpai dalam mimpi. Ciri objek dalam aliran ini adalah keanehan dan kontrol di bawah sadar dari bentuk objek tersebut. Beberapa tokoh dalam aliran ini antara lain Salvador Dali darl Andre Masson. Joan Miro, Sudiardjo, dan Amang Rahman. Aliran Seni Rupa

11. Konstruktivisme
Aliran konstruktivisme lahir pertama kali di Rusia tahun 1915. Beberapa tokoh yang berperan dalam aliran seni rupa satu ini adalah Laszlo Moholy-nagy, Victor Pasmore, Liubov Popova, Oskar Schlemmer, dan Naum Gabo.

12. Post Modern
Kontemporer Post modern adalah aliran seni rupa yang tidak terikat oleh pakem dan berkembang sesuai zaman. Aliran ini merefleksikan situasi dan waktu secara tematik. Adapun beberapa ciri objek yang ditunjukan dalam aliran ini antara lain dinamis, mengutamakan kebebasan ekspresi, dan mencolok. Beberapa tokoh seni rupa Indonesia yang menggunakan aliran ini antara lain Sprinka, Jim Nyoman Nuarta, Supankat, dan Angelina P.

13. Popular Art
Pop Art Popular art adalah aliran seni yang muncul akibat kejenuhan pada seni tanpa objek. Aliran ini mengingatkan kita pada keadaan lingkungan sekitar yang telah lama dilupakan. Objek dalam lukisan yang menampilkan aliran ini umumnya menampilkan sindiran, karikatur, atau humor. Beberapa tokoh yang dalam aliran pop art antara lain George Segal, Tom Wasselman, Claes Oldenburg, Yoseph Benys, dan Cristo. Aliran Seni Rupa

14. Abstraksionisme
Abstraksionime adalah aliran seni rupa yang berkembang untuk melepaskan diri dari asosiasis atau sensasi-sensasi figuratif suatu obyek.
Ada 2 jenis aliran abstaksionisme, yaitu aliran abstrak kubistis yang mengungkapkan bentuk geometri murni, dan aliran abstrak nonfiguratif yang mengungkapkan perasaan melalui garis dan warna. Tokoh aliran ini antara lain Wassily kadinsky dan Naum Goba.

15. Neo-Klasik
Neo klasik adalah aliran seni rupa yang muncul setelah pecahnya revolusi Perancis. Objek dalam aliran ini bersifat rasional, obyektif, dan klasik. Adapun beberapa ciri-ciri lainnya antara lain objek lukisan terikat pada norma intelektual akademis, bentuknya selalu seimbang, Batasan-batasan warna bersih dan statis, hiperbolis, raut wajah tenang dan terkesan agung, serta mengandung cerita lingkungan istana. Adapun tokoh dalam aliran Neo-Klasik ini adalah Jean August Dominique Ingres. Nah, demikianlah pembahasan mengenai 15 aliran seni rupa beserta sekilas pembahasan, ciri-ciri, dan tokoh-tokoh yang berkecimpung di dalamnya. Perlu diingat bahwa meskipun masing-masing aliran memiliki ciri khas yang berbeda-beda, namun semuanya tetap sama-sama mengandung unsur-unsur seni rupa sebagai pakem nilai estetika yang dimilikinya. Semoga dapat bermanfaat dalam menyelesaikan tugas sekolah adik-adik semua. Kami mohon artikel ini di share melalui jejaring sosial di bawah jika Anda merasa terbantu. Terimakasih.

Itulah beberapa kesenian rupa semoga menambah wawasan kita dan selamat menjalankan aktivitas anda ...

Sejarah Nenek Moyang Bangsa Indonesia Dan Cara Penyebaranya

Dari sejarah zaman dahulu ada beberapa manusia yang telah menjadikan bersatunya dan terbentukna negara Indonesia ini merupakan salah satu bagian unik yang tidak bisa terlepaskan dari keberadaan kita di nusantara ini. Kita sebagai manusia yang berbudi, sepatutnya tak melupakan sejarah dari mana asal mula dan sebab musababnya hingga kita berada di sini, di Indonesia. Nenek moyang yang merupakan cikal bakal keberadaan kita saat ini tentu harus kita kenali, meski hanya dari sekedar pengetahuan. Nah, berikut ini kami telah mengupas secara tuntas seputar peta persebaran asal usul nenek moyang bangsa Indonesia berdasarkan pendapat terkuat dari para ahli sejarah yang telah melakukan penelitian mendalam untuk menguak rahasia besar ini.


Silakan disimak. asal usul nenek moyang bangsa indonesia di nusantara berdasarkan peta persebarannya menurut para ahli dibagi menjadi 2 yaitu proto melayu dan deutro melayu. Mari simak ulasan lengkapnya disini. Asal Usul Nenek Moyang Bangsa Indonesia Banyak pendapat yang bermunculan terkait dengan dari mana sejatinya asal usul nenek moyang bangsa Indonesia. Para ahli sejarah saling mengeluarkan argumenya disertai dalih pembenaran dari dugaannya masing-masing.

Kendati begitu banyak pendapat tersebut, ada satu pendapat yang nampaknya memiliki bukit dan dasar pemikiran paling kuat. Dan pendapat tersebut berasa dari seorang sejarahwan asal Belanda, yaitu Von Heine Geldern. Migrasi Besar-besaran ke Austronesia asal usul nenek moyang bangsa indonesia dan peta persebarannya Berdasarkan penelitiannya Von Heine Geldern berargumen jika asal usul nenek moyang bangsa Indonesia berasal dari Asia Tengah. Diterangkan olehnya bahwa semenjak tahun 2.000 SM sampai dengan tahun 500 SM (dari zaman batu Neolithikum hingga zaman Perunggu) telah terjadi migrasi penduduk purba dari wilayah Yunan (China Selatan) ke daerah-daerah di Asia bagian Selatan termasuk daerah kepulauan Indonesia. Perpindahan ini terjadi secara besar-besaran diperkirakan karena adanya suatu bencana alam hebat atau adanya perang antar suku bangsa. Daerah kepulauan di Asia bagian selatan ini oleh Geldern dinamai dengan sebutan Austronesia yang berarti pulau selatan (Austro = Selatan, Nesos = Pulau).

Austronesia sendiri mencakup wilayah yang amat luas, meliputi pulau-pulau di Malagasi atau Madagaskar (sebelah Selatan) hingga Pulau Paskah(sebelah Timur), dan dari Taiwan (sebelah Utara) hingga Selandia Baru (sebelah Selatan). Pendapat Von Heine Geldern ini dilatarbelakangi oleh penemuan banyak peralatan manusia purba masa lampau yang berupa batu beliung berbentuk persegi di seluruh wilayah Indonesia meliputi Sumatera, Jawa, Kalimantan, dan Sulawesi.

Peralatan manusia purba ini sama persis dengan peralatan manusia purba di wilayah Asia lainnya seperti Myanmar, Vietnam, Malaysia, dan Kamboja terutama di sekitar wilayah Yunan. Pendapat Von Heine Geldern juga didukung oleh hasil penelitian Dr. H. Kern di tahun 1899 yang membahas seputar 113 bahasa daerah di Indonesia. Dari penelitian itu Dr. H. Kern menyimpulkan bahwa ke semua bahasa daerah tersebut awalnya bersumber pada satu rumpun bahasa, rumpun bahasa yang dinamai bahasa Austronesia.

Migrasi manusia purba dari daratan Yunan menurut Geldern bukan hanya terjadi satu kali. Ia menyebut gelombang migrasi terjadi juga di tahun 400 – 300 SM (zaman Perunggu). Orang-orang purba yang bermigrasi tersebut membawa bentuk-bentuk kebudayaan Perunggu seperti kapak sepatu dan nekara yang berasal dari dataran Dong Son. Menyeberangi lacak pos Lautan Dengan Perahu Bercadik Setelah diketahui jika asal usul nenek moyang bangsa Indonesia adalah dari daratan Yunan, kini saatnya kita membahas bagaimana nenek moyang kita tadi bisa sampai di kepulauan Indonesia.

Asal usul nenek moyang bangsa indonesia menurut para ahli Ya, berdasarkan bukti sejarah, diketahui bahwa untuk menyeberangi lautan dari daratan Asia Tenggara seperti Malaysia dan sekitarnya, nenek moyang kita menggunakan alat transportasi berupa perahu bercadik. Perahu bercadik sendiri adalah perahun yang memiliki tangkai kayu di kedua sisinya sebagai alat penyeimbang. Untuk ilustrasi perahu bercadiknya sendiri, Anda dapat melihat pada gambar di bawah ini. Dengan bermodalkan perahu bercadik itu, nenek moyang kita mengarungi lautan yang luas untuk sampai ke kepulauan Indonesia dan pulau-pulau lain di Austronesia. Mereka berlayar berkelompok tanpa kenal rasa takut dengan hantaman badai dan ombak yang bisa datang kapan saja.

Hal ini tentu membuktikan jika nenek moyang bangsa Indonesia adalah para pemberani dan merupakan pelaut-pelaut berjiwa ksatria. Dan dengan perjalanan penuh rintangan itu, akhirnya nenek moyang kita sampai ke beberapa pulau di Indonesia. Mereka pun secara langsung memperoleh sebutan Melayu Indonesia. Pembagian Bangsa Melayu Indonesia Sebutan Melayu Indonesia bagi orang-orang Austronesia secara umum berlaku untuk semua dari mereka yang menetap di wilayah Nusantara. Akan tetapi, berdasarkan waktu kedatangan, serta daerah yang pertama kali ditempati Bangsa Melayu Indonesia ini dapat dibedakan menjadi 3 sub bangsa yang antara lain bangsa proto melayu, bangsa deutro melayu, dan bangsa primitif.

Berikut penjelasan dari masing-masing Bangsa tersebut:

1. Bangsa Proto Melayu (Melayu Tua)
Bangsa proto melayu atau Melayu Tua adalah nenek moyang bangsa Indonesia yang merupakan orang-orang Austronesia yang pertama kali datang ke nusantara pada gelombang pertama (sekitar tahun 1500 SM). Bangsa porto melayu memasuki wilayah Indonesia melalui dua jalur, yaitu

* Jalur Barat melalui Malaysia–Sumatera dan

* Jalur Utara atau Timur melalui Philipina–Sulawesi. Bangsa Melayu Tua ini dianggap memiliki kebudayaan yang lebih maju dibandingkan manusia purba umumnya pada masa itu. Ini dibuktikan dengan penemuan bukti kebudayaan neolithikum telah berlaku dengan hampir semua peralatan mereka terbuat dari batu yang sudah dihaluskan. Hasil kebudayaan zaman neolithikum dari orang-orang Austronesia yang terkenal yaitu kapak persegi. Kapak persegi sendiri banyak ditemukan di wilayah Indonesia Barat yang meliputi Sumatera, Jawa, Kalimantan, dan Bali, dan Sulawesi Utara.

Dan perlu diketahui bahwa suku bangsa Indonesia saat ini yang termasuk keturunan Proto Melayu ialah suku Dayak dan Toraja.

2. Bangsa Deutero Melayu (Melayu Muda)
Bangsa Deutro Melayu atau bangsa melayu muda adalah nenek moyang bangsa Indonesia yang merupakan orang-orang austronesia yang datang ke nusantara pada gelombang kedatangan kedua, yakni pada kurun waktu 400-300 SM. Bangsa melayu muda (Deutero Melayu) berhasil melakukan asimilsasi dengan para pendahulunya yang tak lain adalah bangsa melayu tua (proto melayu).

Berdasarkan bukti-bukti sejarah yang ditemukan, diketahui bahwa Bangsa Deutero Melayu masuk ke wilayah nusantara melalui jalur Barat, di mana rute yang mereka tempuh dari Yunan (Teluk Tonkin), Vietnam, Malaysia, hingga akhirnya tiba di Nusantara. Bangsa Melayu Tua juga dianggap mempunyai kebudayaan yang jauh lebih maju dibandingkan pendahulunya, bangsa Proto Melayu. Mereka sudah berhasil membuat barang-barang dari perunggu dan besi, di ana beberapa diantaranya antara lain kapak serpatu, kapak corong, dan nekara, serta menhir, dolmen, sarkopagus, kubur batu, dan punden berundak-undak.

Suku bangsa Indonesia saat ini yang termasuk keturunan bangsa Melayu muda adalah suku Jawa, Melayu, dan Bugis. Asal Usul nenek moyang bangsa Indonesia 3. Bangsa Primitif Sebetulnya, sebelum kelompok bangsa Austronesia masuk ke wilayah Nusantara, sudah ada beberapa kelompok manusia purba yang sudah lebih daulu menempati wilayah tersebut. Mereka adalah bangsa-bangsa primitif dengan budaya yang sangat sederhana. Mereka di antaranya adalah manusia pleistosin, suku wedoid, dan suku negroid.

Manusia Pleistosin; Kehidupan manusia purba ini selalu berpindah tempat dengan kemampuan yang sangat terbatas. Demikian juga dengan kebudayaannnya sehingga corak kehidupan manusia purba ini tidak dapat diikuti lagi, kecuali beberapa aspek saja. Suku Wedoid; Sisa-sisa suku Wedoid hingga kini masih ada dan dapat kita temukan. Mereka hidup meramu dan mengumpulkan makanan dari hasil hutan dan memiliki kebudayaan yang sangat sederhana. Suku Sakai di Siak dan suku Kubu di perbatasan Jambi dan Palembang adalah dua contoh peninggalan Suku Wedoid di masa kini. Suku Negroid; Di Indonesia sudah tidak terdapat lagi sisa-sisa kehidupan suku negroid. Namun, di pedalaman Malaysia dan Philipina, keturunan suku ini rupanya masih ada Suku Semang di Semenanjung Malaysia dan Suku Negrito di Philipina merupakan bukti nyatanya.

Nah, itulah artikel tentang asal usul nenek moyang Indonesia yang kami berhasil rangkum dari beberapa sumber. Sebagai kesimpulan kami telah mengambil poin-poin penting dari pembahasan ini yang antara lain: Asal usul nenek moyang bangsa Indonesia adalah bangsa dari daratan Yunan di China Selatan. Nenek moyang bangsa Indonesia dan nenek moyang bangsa lainnya di asia selatan berasal dari satu sumber yaitu bangsa Austronesia. Kedatangan nenek moyang bangsa Indonesia dari daratan Yuan terbagi menjadi 2 gelombang, yaitu gelombang pertama atau proto Melayu yang datang pada zaman batu tua (Neolitikum) dan gelombang kedua atau Deutro Melayu yang datang pada zaman perunggu. Terdapat beberapa kelompok manusia yang sudah menempati wilayah Indonesia jauh sebelum kedatangan bangsa Austronesia. Beberapa bangsa tersebut antara lain Manusia Pleistosin, Suku Wedoid, dan Suku Negroid. Ketiga suku tersebut juga merupakan bagian dari asal usul nenek moyang bangsa Indonesia yang tak bisa disisihkan.